Kerukunan dan Toleransi Beragama di Kabupaten Bangka
Terjaga
Kantor Kesbangpol Kabupaten Bangka menggelar
kegiatan Peningkatan Toleransi dan Kerukunan Hidup Beragama ( PETRA )
Kerukunan dan toleransi umat beragama di Kabupaten
Bangka sangat tinggi sehingga konflik antar agama tidak terjadi di Negeri
Sepintu Sedulang.
"Selama ini toleransi umat beragama di
Kabupaten Bangka aman, tentram dan damai tidak pernah terjadi konflik. Kami
dari pemerintah berharap kepada Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) kita menjaga
situasi di daerah ini agar aman dan kondusif dalam beragama di Kabupaten
Bangka," pesan Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Setda Bangka Arman
Agus, Selasa (31/5/2016) pada acara Peningkatan Toleransi Kerukunan Umat
Beragama (Petra) 2016 dengan tema indahnya hidup berdampingan dalam beragama di
Meeting Room Novilla Boutique Resort Sungailiat.
Dia berharap agar keagamaan dan multi ras di
Kabupaten Bangka jangan sampai terkoyak. Apalagi saat ini mulai muncul paham
komunisme, jangan sampai berkembang dan terjadi di Kabupaten Bangka.
"Kondisi ini jangan sampai menyebabkan situasi
kerukunan umat beragama dan toleransi menjadi buyar," kata Arman.
Dia juga mengingatkan masyarakat mewaspadai adanya
gerakan Lesbian Gay Biseksual dan Transgender (LGBT) yang meresahkan agar
jangan sampai muncul. Untuk itu peran para tokoh agama diharapkan bisa
membendung pengaruh negatif paham-paham tersebut.
Arman berharap kerukunan dan toleransi umat beragama
antar masyarakat di Kabupaten Bangka perlu ditingkatkan untuk mencegah
munculnya paham-paham radikal tersebut.
Dia juga berharap peran para tokoh agama melalui
FKUB ini bisa mencegah terjadinya kejahatan seksual yang sekarang marak. Para
tokoh diharapkan dapat mengingatkan masyarakat terutama para orang tua untuk
memcegah agar tidak terjadi kejahatan seksual baik di lingkungan keluarga
maupun daerah sekitarnya.
Selain itu memasuki bulan suci Ramadhan yang
dilaksanakan umat muslim yakni berpuasa, agar agama-agama lain bisa saling
menghormati dan bertoleransi.
"Kepada rekan-rekan kita yang non muslim
menghargai masyarakat muslim yang sedang berpuasa. Kita saling menghargai dan
menghormati pada Bulan Suci Ramadhan ini," imbau Arman.
Kepala Kesbangpol Kabupaten Bangka KA Firdaus
mengatakan, kegiatan Petra 2016 ini bertujuan sebagai forum silaturahmi
kebangsaan dan persaudaraan sesama pemuka agama di Kabupaten Bangka dan
memfasilitasi kegiatan FKUB.
Kegiatan ini diikuti 75 orang pengurus FKUB dan para
pemuka agama baik dari Islam, Protestan, Katolik, Budha, Hindu dan Konghucu.
Sedangkan narasumber dalam kegiatan ini disampaikan
oleh Kementerian Agama Kabupaten Bangka dan Forum Kerukunan Umat Beragama
(FKUB) Kabupaten Bangka.
Penulis:
Nurhayati
Editor: Edwardi
Editor: Edwardi
Sumber: http://bangka.tribunnews.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar